Wow! Kali ini kurang menggigit tidak seperti Wow! yang lalu, dimana kasusnya menyangkut
tindakan yang dilakukan terhadap beberapa orang pria.
(1). Tamu tak diundang
Seorang wanita asal Australia diajukan ke meja
hijau karena menerobos masuk ke dalam rumah seorang pria dan kemudian mem-pksx-nya!
(pksx~perkosa) Namun wanita tersebut mengaku tak bersalah atas dakwaan
tersebut.
Rebecca Helen Elder (39) harus menjalani
persidangan pertamanya di Pengadilan Distrik Adelaide-Australia, dijerat dua
dakwaan sekaligus yaitu memasuki rumah orang lain tanpa izin dan pmksx (Daily
Mail, 22/3/2012). Tidak diketahui dengan
jelas apa hubungan si pria dengan Rebecca, serta identitas si pria yang menjadi
korban dirahasiakan oleh jaksa maupun pengadilan.
Insiden terjadi antara 20 dan 23 September 2011 di
sebuah rumah pinggiran Adelaide, dimana saat itu Rebecca sengaja memasuki rumah
si pria tanpa izin dengan niat untuk melakukan hubungan intim (bhsx) dengan
pria tersebut. Menurut jaksa, tindakan yang dilakukan oleh Rebecca tergolong
sebagai pidana pemerkosaan karena si pria tidak bersedia, namun dipaksa. Tetapi selanjutnya, hakim Wayne Chivell menyatakan
Rebecca bebas bersyarat setelah membayar jaminan, dan persidangan pun akan
dilanjutkan bulan berikutnya, kelanjutan berita tersebut … tidak terpantau lagi
oleh penulis.
(sumber : news.detik.com/read/2012/03/22)
(2). 3
berbanding 17
Tiga wanita muda di Zimbabwe diseret ke pengadilan
atas tuduhan pmksx terhadap belasan pria, hal ini dilakukan untuk mengumpulkan sperma
guna pelaksanaan suatu ritual. Dua kakak beradik, S (24) dan NN (26), serta RC
(28) ditangkap oleh polisi pada Oktober 2011, setelah polisi menemukan 31
kondom bekas pakai di bagasi mobil mereka, dimana saat itu tengah marak
pelaporan kekerasan seksual oleh wanita kepada sejumlah pria di Zimbabwe. Ketiga wanita tersebut bersama seorang pria yang
merupakan salah satu kekasih mereka (TN) ditangkap dan diadili. Wanita-wanita
tersebut didakwa memaksa 17 pria untuk bhsx demi cairan tersebut.
Namun pengadilan akhirnya mencabut dakwaan tehadap
ketiga wanita tersebut dan membebaskannya, sebab hasil tes DNA dari korban dan
wanita-wanita tersebut tidak cocok. "Negara mencabut dakwaan (pemerkosaan). Polisi
telah menangkap orang yang salah. Kami selalu mengatakan itu dan selama ini
jaksa sengaja mengulur-ulur proses persidangan karena mereka tahu mereka
kekurangan bukti," ujar pengacara mereka (3/5/2012).
Menurutnya, dakwaan mereka diganti dengan yang
lebih ringan, yakni 'berkeliaran demi tujuan prostitusi', yang terancam hukuman
denda. Kasus pmksx yang dilakukan oleh wanita kepada
korban pria cukup sering ditemukan di Zimbabwe.
(sumber : news.detik.com/read/2012/05/03)
Selingan
Cape Town (23/4) – Ketika seorang wanita terbangun
di tengah malam dan menemukan orang asing bertopeng telah ada di dalam
kamarnya. Penjahat itu lantas memaksanya
memberi uang, seolah-olah tak
terpuaskan, ia mengeluarkan tuntutan tambahan yaitu ingin mem-pksx sang korban,
kendati bayi wanita itu tidur dalam kamar yang sama. Sebelum menyatakan setuju, wanita itu minta
agar pmksx-nya mengenakan kondom terlebih dulu. (Kompas 24/4/1993).
(3). 36 jam saja
Seorang wanita Jerman (47) yang menderita
nymphomaniac memaksa seorang pria untuk terus-menerus bhsx dengannya selama 36
jam. Wanita tersebut akhirnya ditangkap polisi setempat.
Seorang pria keturunan Afrika ditemukan oleh polisi sedang terisak di pinggir
jalan di luar apartemen si wanita. Kepada polisi dia menceritakan pengalaman
mengerikan yang baru dialaminya. Dia mengaku bahwa dirinya bertemu dengan si wanita di bus pada 1 Mei 2012. Ketika si wanita mengajak ke apartemennya,
pria tersebut sempat berpikir ini adalah hari keberuntungannya, namun yang
terjadi adalah sebaliknya.
Selama 36 jam, pria tersebut terjebak di dalam apartemen si wanita dan
terus-menerus diminta untuk memuaskannya, dia mengaku baru berhasil kabur
ketika si wanita tertidur lelap.
Beberapa saat kemudian, polisi menangkap wanita tersebut dan kemudian
membawanya ke rumah sakit untuk menjalani pemeriksaan kejiwaan. Diketahui bahwa wanita tersebut sudah pernah
melakukan tindakan serupa yang berujung pada proses hukum.
"Bagaikan di neraka. Aku tidak bisa berjalan.
Tolong bantu aku," tutur pria tersebut sembari sesenggukan kepada polisi
yang menemukannya, seperti dilansir oleh AsiaOne (3/5/2012).
(sumber : news.detik.com/read/2012/05/03)
(4). Kena batunya
Seorang perampok VJ (32) yang mencoba menggasak
sebuah salon di Meshchovsk-Rusia malahan menjadi korban. Pemilik salon berhasil mengalahkannya lalu
mengikat pria tersebut yang kemudian menjadikan perampok tersebut sebagai budak
seks selama tiga hari.
VJ mengaku ke polisi bahwa ia pergi ke salon dengan
niat merampok, tapi keadaan berbalik buat VJ saat pemilik salon OZ (28)
-pemegang sabuk hitam karate- malah mengalahkannya. OZ kemudian menyeret VJ ke ruang belakang salon lalu mengikatnya dengan kabel
pengering rambut. Lalu terjadilah kasus tersebut. Agar VJ tetap fit, OZ juga
memberi VJ obat kuat Viagra selama eksperimen berlangsung.
Si perampok sial atau beruntung tersebut akhirnya dibebaskan setelah memohon
dan mengaku kapok ke OZ. Tak lama usai dibebaskan, VJ langsung melapor ke
polisi dan menuturkan 'penderitaannya'. Seperti dilansir Daily Mail, Viktor menyebut ia
telah disandera, diborgol, ditelanjangi, dan tidak ada makan kecuali obat kuat
Viagra.
Keduanya ditahan dan ketika polisi tiba menginterogasi OZ ia secara polos
membantah tudingan VJ tersebut dan menyiratkan bahwa ia telah 'membayar' Viktor
atas perlakuan tersebut.
"Dia yang melapor itu kurang ajar. Ya, … beberapa kali. Tapi aku membelikannya
jeans baru, memberinya makanan dan bahkan memberinya 1.000 rubel ketika ia
pergi," ujar OZ.
(sumber : forum.kompas.com 2011/7/24)
(5). 6 lawan 1
Seorang pria pengusaha kaya-raya di Nigeria telah tewas
di tangan 6 istri-istrinya. Pria beristri 6 ini meregang nyawa ketika dipaksa bhsx
secara maraton dengan semua istrinya.
Mengenaskan!
Seperti dilansir Herald Sun (25/7/2012), seorang pria
bernama UO ini tengah bhsx dengan istri termudanya ketika 5 istrinya yang lain
memergokinya. Merasa bahwa UO terlalu memperhatikan istri termudanya, kelima
istrinya yang lain memintanya untuk bhsx dengan mereka masing-masing dan mengancamnya
dengan pisau dan tongkat. UO yang juga dikenal sebagai seorang filantropis -yang
kerap memberikan 'kontribusi positif' bagi lingkungan sekitarnya- diyakini
telah menolak permintaan istri-istrinya tersebut namun nampaknya dipaksa hingga
akhirnya kewalahan. Menurut polisi setempat, pria yang berasal dari wilayah Ugbugbu, Ogbadibo-Nigeria
ini sempat bhsx dengan 4 istrinya, namun saat untuk yang kelima kalinya tiba-tiba
UO berhenti bernapas.
"Tiba-tiba suami saya berhenti bernapas, dan
mereka semua lari keluar sembari tertawa, tapi ketika mereka menyadari bahwa
saya tidak bisa menyadarkannya, mereka langsung kabur ke hutan," terang
istri termuda UO kepada Nigeria's Daily Post. Kepolisian setempat pun melakukan penyelidikan atas
kasus ini, dan dilaporkan 2 istri UO telah ditahan polisi setempat terkait
kasus ini.
(sumber : news.detik.com/read/2012/07/25)
Kurang WOW! Tetapi menarik juga, yakh?
Keterangan
gambar : sebagai ilustrasi yang diambil dari internet
Sumber bacaan :
tercantum dalam tulisan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar