Minggu, 04 Januari 2015

Kekuatan dari Sebuah Iklan



Dikemas oleh : isamas54
Hati-hatilah dengan iklan!  Karena apabila kurang tepat maka bisa bukan itu yang dimaksudkan.

Iklan atau advertising (bhs Inggris) adalah merupakan suatu kegiatan yang bertujuan untuk memperkenalkan barang atau jasa yang ditawarkan kepada calon pelanggan atau konsumen sekaligus mengajak calon pembeli untuk memiliki barang yang ditawarkan.  Sedangkan tujuan utama bagi perusahaan adalah untuk meningkatkan keuntungan melalui awareness, pengetahuan, persepsi, pembelian/purchase, dan loyalitas konsumen. 
Sedangkan teknik dalam pelaksanaannya adalah : (a).  Mengingatkan dan mempromosikan manfaat dan prosfek dari produk atau jasa yang ditawarkan kepada konsumen dan investor.  (b).  Mendorong dan membantu peningkatan penjualan, serta menarik konsumen baru.  (c).  Membangun, mempertahankan, dan meningkatkan reputasi dan identitas perusahaan.
Efektifitas
Manfaat dari iklan adalah membawa pesan yang ingin disampaikan oleh produsen kepada khalayak ramai, yang tentunya diharapkan bisa membantu produsen menimbulkan kepercayaan bagi konsumennya, misalnya iklan-iklan yang tampil secara gagah dihadapan masyarakat dengan ukuran besar dan logo yang menarik menimbulkan kepercayaan yang tinggi bahwa perusahaan yang membuatnya bonafid dan produknya bermutu.
Nilai ekonomis suatu iklan sangat tergantung pada tehnik pembuatan dan daya jangkau media yang digunakan (melalui televisi, media cetak, reklame, advertising agency, dlsb).  Sehingga dengan demikian bagi produsen maka iklan sebaiknya dibuat menarik dan unik agar para calon pelanggan tertarik untuk membeli barang atau jasa yang ditawarkan. 
Pembuatan iklan dapat dilakukan melalui sebuah advertising periklanan yang biasanya mereka sudah memiliki banyak pengalaman dalam pemasarannya.
Beberapa kejadian berikut menunjukkan kekuatan pengaruh dari sebuah iklan atau sejenisnya yang mengajak kepada opini sebuah public.

(1).  Sikap pemerintah dan media sosial
Salah satu bentuk iklan yang cukup kuat dalam mempengaruhi khalayak antara lain adalah iklan rokok, dimana iklannya di TV dan radio adalah yang paling basic dan ini terbukti efektif mempengaruhi anak-anak. Sehingga dalam pelarangannya lebih ke political will pemerintah negara tersebut. (health.detik.com 2013/11/12)
Media sosial adalah merupakan salah satu sarana komunikasi yang cukup efektif dan murah dalam membentuk opini public, dimana kelompok-kelompok masyarakat bisa saling berinteraksi, bahkan melakukan gerakan pembentukan opini selayaknya kampanye politik.  Seperti halnya di bidang marketing, peranan media sosial dalam politik tak bisa dipungkiri, misalnya pergolakan politik di berbagai negara seperti di Mesir, Lebanon, Syria, Libya, dan Tunisia konon di berawal dari kicauan di Twitter. Demikian menurut professor Clay Shirky dari New York University (news.detik.com  2014/04/22).  Bagaimana di Indonesia?

(2).  Popcorn
Camilan popcorn yang kerap menjadi pelengkap pada menonton film di bioskop ternyata membuat orang ‘kebal' terhadap sajian iklan yang disuguhkan.   Demikian temuan yang dipublikasikan Journal of Consumer Psychology  (2013).
Penelitian dilakukan Cologne University-Jerman dengan melibatkan 96 orang yang diundang untuk menonton film yang diawali dengan iklan.
Ternyata hasilnya, sebuah iklan akan kurang mendapat respons atau mengena di otak seseorang jika ditayangkan pada saat audiens sedang menguyah popcorn. Meskipun mampu mengingat dan menghafalkan nama produk baru, namun pemirsa akan terganggu jika kemudian mereka mengunyah popcorn.
Selingan
Popcorn dan Antioksidan
Popcorn makanan ringan yang biasa di jual di bioskop memiliki kandungan antioksidan, polife nol, setara dengan yang terdapat dalam buah dan sayuran.   Demikian hasil penelitian dari Universitas Scran ton, Pennsylvania- AS (2012).
Berondong jagung ternyata mengandung polifenol sebanyak 300 mg, lebih tinggi dari yang diperkiraan.  Namun hal ini bukan berarti dengan mengonsumsi popcorn boleh tidak mengonsumsi buah dan sayuran lagi.
Selain itu diingatkan pula bahwa penggunaan mentega, garam, dan terigu pada berondong jagung dapat menimbulkan masalah yang lain.

(3).  Suatu kebohongan?
Sebuah kelompok mengklaim telah menerjunkan boneka beruang teddy di sebuah kota di Belarus, sebagai lambang demokrasi. Namun, penduduk kota kecil tersebut bilang bahwa itu hanya kabar bohong.
Perusahaan hubungan masyarakat Studio Total mengeluarkan video yang memperlihatkan sebuah pesawat melepaskan beruang dengan parasut, tetapi penduduk menyatakan tidak terjadi apa-apa pada hari itu.
Para ahli mengatakan, Studio Total beberapa kali telah mengeluarkan berita palsu, seperti mendirikan Partai Kultural fiktif di tahun 2005 serta pendirian Sekolah Seksual Internasional Austria di tahun 2011.
"Kami tidak melihat beruang teddy atau beruang lainnya jatuh dari angkasa," ujar manajer hotel satu-satunya di kota tersebut (2012).

(4).  Perlu di sosialisasikan
Jacques Delors adalah nama sebuah parfum? Kalau di Inggris memang ‘Ya’ demikian, tetapi tidak bagi negara-negara Skandinavia.
Dalam suatu wawancara terhadap penduduk di Swedia, Norwegia dan Finlandia, mereka mengetahui persis Jacques Delors adalah pemimpin Masyarakat Eropa (ME), yang selama ini mengajak negara-negara tadi bergabung dalam ME.   Sementara di Inggris yang juga sama-sama anggota ME, menurut sejumlah wanita mereka menyangka Jacques Delors adalah merek parfum, seorang sopir, atau seorang disainer pakaian.  Bahkan satu dari tiga warga Inggris tidak mengetahui negaranya anggota ME, demikian seperti dilaporkan (24/2/1994)

(5).  Tidak ada iklan rokok
Pelarangan iklan, promosi dan sponsor  CSR rokok telah diberlakukan di 24 negara.  Hal tersebut merupakan cara efektif untuk menurunkan jumlah perokok lama dan mencegah bertambahnya perokok baru.  Berbeda dengan di Indonesia yang belum ada pelarangan.   7 di antaranya bahkan berasal dari negara low-income tapi berani melarang iklan rokok demi melindungi generasi mudanya.  Dari 24 negara ini maka 10% populasi dunia terlindungi dari bahaya bahaya rokok.  Demikian seperti di jelaskan Dina Kania, National Professional Officer for Tobacco Free Initiative WHO Indonesia , dalam acara Media Briefing Urgensi Pelarangan Iklan Rokok Dalam RUU Penyiaran, di Kampus FISIP UI, Depok (12/11/2013).
Adapun 24 Negara tersebut adalah : 1. Albania, 2. Bahrain,3. Brasil, 4. Chad, 5. Kolombia, 6. Djibouti, 7. Eritrea, 8. Ghana, 9. Guinea, 10. Iran, 11. Kenya, 12. Kuwait, 13. Libya, 14. Madagaskar, 15. Maldives, 16. Mauritius, 17. Nigeria, 18. Panama, 19. Spanyol, 20. Togo, 21. Turkey, 22. Turvalu, 23. Vanuatu, 24. Vietnam.

Pelarangan komprehensif iklan rokok artinya negara melarang iklan rokok secara langsung dan tidak langsung.  (a).  Iklansecara  langsung : iklan di media cetak (koran dan majalah), media penyiaran cable, dan satelit (radio dan TV), film layar lebar (iklan sebelum penayangan film), media luar ruang (billboards, transit vehicles and stations), media tempat penjualan point-of-sale (advertising, signage dan product).
(b).  Iklan yang tidak langsung :  pemberian rokok gratis dan produk terkait lainnya, potongan harga, produk atau jasa yang menggunakan nama merek rokok, penggunaan merek produk non rokok pada rokok, munculnya produk rokok dan merek rokok di TV, film dan hiburan audiovisual lainnya, termasuk internet, kegiatan sponsor rokok, dan kegiatan CSR perusahaan rokok.
Selain 24 negara yang telah memberlakukan larangan iklan rokok secara komprehensif, ada pula 144 negara yang telah melarang iklan rokok di media siaran seperti radio dan televisi, antara lain Afganistan, China, India, Sudan, dan banyak negara lain di Afrika.
Lantas bagaimana dengan Indonesia?

(6).  Kepuasan pelanggan
Terdapat sebuah iklan yang menawarkan pengembalian dana 110% jika pelanggannya tidak puas dengan pelayanan mereka.
Serangkaian publikasi buruk telah menimpa Carnival Cruise Lines (perusahaan pelayaran di Florida), sehingga perusahaan tersebut menawarkan (2013) bagi para penumpang program Fun Ship akan mendapat garansi antara lain 110% uang kembali, transportasi gratis sampai rumah mereka, dan bonus 100 dollar AS untuk perjalanan berikutnya jika merasa ti­dak puas dalam 24 jam pertama pelayaran tersebut.
Garansi itu un­tuk menarik pelanggan baru untuk mengubah citra perusahaan yang merosot.
Berita buruk itu antara lain : (a).  kebakaran yang melanda kapal Carnival Triumph (2/2013),  yang membuat listrik mati dan kapal tak bergerak. Sebanyak 2.758 penumpang terdampar di kapal itu sampai ditarik oleh kapal lain menuju pelabuhan Mobile-Alabama. (b).  Kapal Carnival Dream mengalami kerusakan pada generator darurat saat bersandar di pelabuhan Philipsburg-St Maarten (3/2013), untuk hal ini perusahaan terpaksa menerbangkan penumpang kembali ke Florida karena kapal itu tidak mampu melanjutkan perjalanan. (b).  Masalah mekanik memaksa kapal Carnival Legend membatalkan sejumlah perhentian terjadwal dan kembali ke pelabuhan Tampa-Florida (3/2013).
Catatan : Penulis kurang tahu mengenai kelanjutan promosi tersebut apakah menarik perhatian dan berefek baik atas citranya?

(7).  Kesalahan fatal
Satu gambar bermakna seribu kata.  Begitu juga yang terjadi ketika sebuah gambar iklan salah pasang sehingga makna pesannya  menjadi kacau-balau.
Peristiwa tersebut terjadi ketika Kamar Dagang Metropolitan Seattle di Negara Bagian Washington-AS, berniat mendesak para legisla­tor negara bagian itu meloloskan sebuah paket insentif pajak transportasi. Paket itu diperlukan untuk membujuk Boeing memilih Washington sebagai lokasi pembuatan pesawat penumpang terbarunya (Boeing 777X). Kamar dagang itu pun memasang iklan satu halaman penuh di harian Seattle Times (20/11/2013), berupa iklan bergambar pesawat penumpang yang bertuliskan "Masa Depan Washington".
Namun, apa yang terjadi?  Ternyata terdapat kesalahan fatal, dimana gambar pesawat yang dipasang itu bukan salah satu produk Boeing  melainkan pesawat jenis Airbus 320 (pesawat laris buatan pesaing utama Boeing dari Eropa). 
"Ini sungguh kesalahan yang sangat memalukan," ujar Terri Hiroshima, juru bicara kamar dagang tersebut.

(8).  Maksudnya mengundang tawa
Sebuah iklan online yang menampilkan Ashton Kutcher sebagai pria India ditarik karena dinilai rasis.
Iklan online dalam bentuk foto dan video untuk Popchips menggambarkan seorang produser Bollywood bernama Raj dengan makeup kecoklatan yang sedang mencari cinta.
Setelah dikritik, iklan online itu telah dihapus dari YouTube dan Facebook. Sedangkan iklan video lain yang menampilkan Kutcher sebagai tukang tato dan fashionista tetap eksis.
Juru bicara Popchips mengatakan padahal iklan yang dimaksud itu ingin memancing tertawa tanpa maksud merujuk pada stereotip siapa pun. Mereka pun berharap semua orang bisa menikmati iklan tersebut.

(9).  Hati-hati memasang label.  
Demikian seperti kejadian pada perusahaan Butterfly Bakery Inc di Clifton, yang mengiklankan produknya "dibuat dengan 100% cinta"
Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA) AS telah menutup pabrik roti di Clifton-New Jersey, karena menemukan kandungan gula dalam roti "bebas gula" dan lemak jenuh dalam produk "bebas lemak".
Pabrik roti itu dituduh menipu publik dengan memasang label "bebas gula" dan "bebas lemak". Padahal, FDA menemukan kandungan gula tiga kali lipat dan lemak jenuh dua kali lipat dari yang tercantum.
Di akun Facebook Butterfly Bakery, perusahaan mengaku tengah diawasi FDA dua tahun terakhir karena masalah tersebut.
"Mereka mengulangi pelanggaran sama, jadi kami turun tangan," kata juru bicara FDA, Tamara Ward, (2013).

Catatan akhir :
(a).  Perlu diingat!, bahwa pembuatan iklan ini jangan membohongi konsumen, karena untuk keuntungan sesaat ini konsumen bisa kapok.

(b). Berhati-hatilah dengan iklan, karena apabila kurang tepat dalam pembuatan dan penempatannya, maka bisa berakibat fatal bagi sebuah perusahaan.

Keterangan gambar : diambil dari internet.
Sumber bacaan : mediaindonesia.com 2012(05/05 &03/03); health.detik.com 2013/11/12; teknologi.kompasiana.com 2012/06/30; Kompas 25/2/1994; (18/3, 7/7, 17/9 & 23/11) 2013;  Media Indonesia 6/11/2013

Tidak ada komentar:

Posting Komentar