Senin, 16 Januari 2012

Sistem Transportasi Perkotaan di Beberapa Negara


Kota-kota besar dunia termasuk Kanada mulai mengalihkan perhatian ke langit Gondola yang dianggap sebagai solusi mengatasi keterbatasan lahan.

Sistem transportasi
(a).  tube atau underground adalah kereta perkotaan bawah tanah yang merupakan salah satu dari 182 sistem transportasi massal berbasis kereta dan trem yang disebut metro.  Sistem metro ini bagi kota-kota besar dunia seperti London dan New York, sangat vital keberadaannya dan menjadi andalan angkutan publik dalam kota.
(b).  Gondola merupakan alat angkutan yang berjalan di ‘langit’ yang menggunakan kabel sebagai jalur dimana system transportasi ini dipandang seba­gai solusi keterbatasan lahan, stasiun dapat dibangun terintegrasi dengan gedung-gedung yang ada, moda transportasi baru non konvensional ini tengah dikembangkan dan diklaim lebih murah, lebih bersih, dan lebih cepat dibangun ketimbang kereta bawah tanah ataupun kereta ringan.

Tarif naik
Tarif tube atau underground di London naik hingga 11% di awal tahun, hal ini membuat tarif tube London tergolong paling mahal di dunia (Harian Evening Standard London-dikutip Antara,5/1/2012 ).
Kenaikan tarif berlaku mulai 1 Januari dengan rata-rata sebesar 5,6%.  kenaikan ongkos transportasi yang meliputi semua moda angkutan umum ini berdampak terhadap jutaan penumpang. 
 
Maksud dan dampak dari ke­naikan tarif tersebut yaitu :
(a). untuk meningkatkan pelayanan serta memastikan kelangsungan layanan (menurut Badan Transport for Lon­don/TfL). 
(b).  bisa lebih tinggi jika tidak ada subsidi pemerintah yang mencapai 136 juta pound sterling (menurut Wali Kota London).
(c).  Tekanan pada standar hidup semakin hari semakin ketat dan terus lebih berat (menurut Pemimpin Buruh Inggris kepada Evening Stadard).

Biaya transportasi tube
Perbandingan biaya transportasi dengan tube di beberapa Negara untuk zona 1 sampai 4, untuk :
Sekali perjalanan : di London berkisar Rp39 ribu-Rp51 ribu,  di New York hanya Rp22 ribu, di Paris sebesar Rp21 ribu, di Milan lebih murah yakni sekitar Rpl8 ribu, sedangkan di Kopenhagen seki­tar Rp40 ribu.
Tiket terusan selama seharian (zona 1-4) : biayanya sekitar Rp150 ribu di London, di Berlin yang sebesar Rp83 ribu, di Los Angeles Rp45 ribu,  serta di Roma Rp50 ribu. Na­mun, tiket terusan untuk satu hari di Barcelona lebih mahal ketimbang di London yaitu sekitar Rpl69 ribu.

Solusi transportasi di langit
Masih banyak kota-kota di dunia, seperti Jakarta, yang sedang dalam tahap perencanaan maupun pengembangan sistem metro, namun harga tanah yang terus meningkat membuat biaya pembangunan pun makin tinggi.
Kota-kota besar dunia (termasuk di Kanada) yang selama ini menyukai transportasi bawah tanah di kotanya, belakangan mulai mengalihkan perhatian ke langit. Dua tahun lalu usulan penggunaan gondola sebagai transportasi publik mengemuka.
Saat ini, ketertarikan terhadap gondola tumbuh pesat di Kanada dan belahan dunia lainnya dan kemungkinan penggunaannya transportasi di Mekah, Arab Saudi.

Sistem angkutan perkotaan
(1).  Metro
Digunakan di 56 negara (182 kota).  Harga tiket rata-rata : 1,16 euro (sekitar Rp14.000) untuk melewati 10 stasiun atau 10 km.  Operasi 24 jam 7 hari seminggu
Sistem pengangkutan Metro di beberapa Kota -(Negara)- jalur
Chicago-(AS)- Red Line, Blue Line
Kopenhagen-(Denmark)- Metro
Jersey City- (AS)- PATH
London-(Inggris)- Thameslink
New York- (AS)- 20 jalur bawah tanah, PATH, LIRR
Philadelphia- (AS)- PATCO, Green Line
Sydney- (Australia)- Metro Light Rail (Central Star City)

(2).  Gondola
Kapasitas penumpang : 24 orang.  Berat : 3.000 kg. Kecepatan : 27 km/jam
Proyek-Proyek Gondola

Laval, Quebec : Sudan mengajukan proposal permintaan untuk pengkajian gondola penghubung stasiun kereta bawah tanah Metro dengan kompleks taman hiburan.
Mekah, Arab Saudi : Sedang mempertimbangkan penggunaan gondola sebagai solusi mengangkut jemaah haji dari tempat-tempat parkir di Mekah.
Aljazair : Sudah membangun tiga transportasi gondola
Afrika : Bank Pembangunan Afrika sudah menerbitkan permintaan proposal untuk membangun jaringan gondola di Lagos, Nigeria
London Thames Cable Car : Akan dibuka tahun depan meski masalah ongkos yang telah naik masih diperdebatkan.
Venezuela dan Kolombia : Sudah memperkenalkan teknologi kabel dan kini Rio de Janeiro berencana mengikuti.
New York : Roosevelt Island Tram di New York telah dibuka kembali tahun lalu untuk transportasi ke Manhattan
Koblenz, Jerman : Sistem 'Konsep Urban' yang pertama dirancang untuk transportasi publik. Sistem ini untuk mengangkut pengunjung di Rhine ke pameran hortikultura internasional.

Moda Transportasi Gandola tersebut memang tidak memiliki kapasitas sebesar kereta bawah tanah, namun, Peak 2 Peak yang sudah beroperasi di Whistler, Kanada, sejak 2008 mampu mengangkut 2.000 orang per jam sekali angkut, ini lebih bagus ketimbang angkutan mobil umum.

Keterangan gambar : sebagai ilustrasi yang diambil dari internet
Disarikan dari: artikel ‘Tarif Kereta Perkotaan’ oleh Windy Dyah Indriantari (Media Indonesia, 6 Januari 2012)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar