Sabtu, 10 Desember 2011

40 Orang Terkaya Indonesia dan Pajak

Direktur Jenderal (Ditjen) Pajak Kementerian Keuangan mengincar 40 orang terkaya Indonesia yang dirilis majalah Forbes untuk digali potensi pajak.

Kondisi ekonomi dunia saat ini tengah lesu terutama di kawasan Eropa dan Amerika namun perekonomian Indonesia tetap melaju kencang, dimana  Produk Domestik Bruto Indonesia naik hingga 70 persen, kemudian pasar modal Indonesia naik tiga persen. hal itu membantu meningkatkan total kekayaan 40 orang kaya Indonesia tahun ini hingga 19 persen menjadi 85,1 miliar dollar AS.

Perpajakan
Namun data dan informasi Forbes tersebut akan memperkaya data Ditjen Pajak yang selanjutnya akan dimanfaatkan kantor pelayanan pajak khusus yang mengelola orang-orang kaya di Indonesia, yaitu kantor pelayanan pajak wajib pajak orang pribadi besar atau high wealth individual (HWI).
Pihak Ditjen Pajak tidak dapat mengumumkan daftar pembayar pajak terbesar karena diatur dalam ketentuan Undang-Undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (UU KUP). "Setiap pejabat dilarang memberitahukan kepada pihak lain segala sesuatu yang diketahuinya atau diberitahukan kepadanya oleh wajib pajak dalam rangka jabatan atau pekerjaannya untuk menjalankan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan".

Orang terkaya di Indonesia
Forbes dalam edisi terbaru melansir bahwa gabungan dari total kekayaan tiga orang terkaya Indonesia, yakni Hartono bersaudara, Susilo Wonowidjojo dan Eka Tjipta Widjaja, mencapai 32,5 miliar dollar AS. Jumlah tersebut merepresentasikan 38 persen dari total gabungan kekayaan para miliuner Indonesia tersebut. Posisi Hartono bersaudara belum tergeser oleh konglomerat lain.


Daftar 40 orang terkaya di Indonesia versi Forbes, Rabu (23/11/2011) :
1. R Budi & Michael Hartono (14 miliar dollar AS)
2. Susilo Wonowidjojo (10 miliar dollar AS)
3. Eka Tjipta Widjaja (8 miliar dollar AS)
4. Low Tuck Kwong (3,7 miliar dollar AS)
5. Anthoni Salim (3,6 miliar dollar AS)
6. Sukanto Tanoto (2,8 miliar dollar AS)
7. Martua Sitorus (2,7 miliar dollar AS)
8. Peter Sondakh (2,6 miliar dollar AS)
9. Putera Sampoerna (2,4 miliar dollar AS)
10. Achmad Hamami (2,2 miliar dollar AS)
11. Chairul Tanjung (2,1 miliar dollar AS)
12. Boenjamin Setiawan (2 miliar dollar AS)
13. Sri Prakash Lohia (1,7 miliar dollar AS)
14. Murdaya Poo (1,5 miliar dollar AS)
15. Tahir (1,4 miliar dollar AS)
16. Edwin Soeryadjaya (1,35 miliar dollar AS)
17. Kiki Barki (1,3 miliar dollar AS)
18. Garibaldi Thohir (1,3 miliar dollar AS)
19. Sjamsul Nursalim (1,22 miliar dollar AS)
20. Ciliandra Fangiono (1,210 miliar dollar AS)
21. Eddy Wiliam Katuari (1,2 miliar dollar AS)
22. Hary Tanpesoedibjo (1,19 miliar dollar AS)
23. Kartini Muljadi (1,15 miliar dollar AS)
24. TP Rachmat (1,140 miliar dollar AS)
25. Djoko Susanto (1,040 miliar dollar AS)
26. Harjo Sutanto (1 miliar dollar AS)
27. Ciputra (950 juta dollar AS)
28. Samin Tan (940 juta dollar AS)
29. Benny Subianto (900 juta dollar AS)
30. Aburizal Bakrie (890 juta dollar AS)
31. Engki Wibowo & Jenny Quantero (810 juta dollar AS)
32. Hashim Djojohadikusumo (790 juta dollar AS)
33. Soegiarto Adikoesoemo (770 juta dollar AS)
34. Kuncoro Wibowo (730 juta dollar AS)
35. Muhammad Aksa Mahmud (710 dollar dolar AS)
36. Husain Sjojonegoro (700 juta dollar AS)
37. Sandiaga Uno (660 juta dollar AS)
38. Mochtar Riady (650 juta dollar AS)
39. Triatma Haliman (640 juta dollar AS)
40. Handojo Santosa (630 juta dolar AS).

Keterangan gambar : sebagai ilustrasi yang diambil dari internet
Sumber editing bacaan : metrotvnews.com   24 dan 25/11/2011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar