Oleh
: Isamas
Faktor-faktor
untuk keterpilihan seseorang untuk mendapatkan tanggung jawab yang lebih tinggi
baik itu jabatan sebagai pucuk pimpinan atau pelaksana kegiatan.
Mau
tidak mau, atau enak atau tidak enak untuk dibaca, ada kecenderungan orang yang
terpilih tersebut sedapat mungkin adanya kesamaan mengenai keadaan dan
keinginan dengan dirinya/pemilih.
Peluang Keterpilihan
Peluang
keterpilihan seseorang untuk memegang tanggung jawab dari suatu jabatan atau
program, didasarkan atas :
Etika/ahlak, modal
(a.l kekayaan), fisik/tampilan (cakep, postur tubuh), popularitas, sikon (a.l domisili, keamanan), prestasi,
menguntungkan/tidak bagi pemilih, sosialita/gaul, gen pria/perempuan, suku,
ras, agama, kerabat, ... dlsb-dlsb._
Faktor2 Utama
Adapun factor utama yang dapat menentukan keterpilihan seseorang atau yang merupakan ringkasan butir-butir tersebut di atas
:
(1). Tujuan (sesuai sikon, untuk tanggung jawab
apa)
(2). Modal (materi, fisik & rokhani),
(3). Menguntungkan bagi pemilih
(4). Kesempatan.
(5). NASIB.
Sikap Pemilih
Sedangkan
untuk sikap pemilih dikategorikan ada 2 macam yaitu secara Rasional dan
Emosional.
(a). Secara Rasional,
Pemilih
secara Rasional, yaitu didasarkan atas kebutuhan untuk masa kini dan yang akan
datang, yang biasanya dengan berbagai data dan pertimbangan.
(b). Secara emosional.
Pemilih
secara Emosional, yaitu didasarkan atas naluri kebutuhan dirinya atau kelompok,
biasanya untuk kelanjutannya atau masa yang akan dating kurang terperhatikan. Misalnya
pemilih yang Pokok e ….
Tidak ada komentar:
Posting Komentar